Welcoem to posts!!
in the future - u will be able to do some more stuff here,,,!! like pat catgirl- i mean um yeah... for now u can only see others's posts :c
Meski di cekam hawa lain, Udin terus beraksi dengan cepat. Di bongkar papan penutup cepuri, yang kemudian tercium aroma busuk menyengat. Udin tidak mempermasalahkan hal itu. Dia sudah siap dengan penutup hidung yang di basahi pewangi. Perlahan Udin membuka kain mori yang telah lengket dengan tubuh Darto. Betapa kagetnya dia saat senter di kepala meyorot mata Darto yang melotot seolah menatapnya.
“Sepurane, yo..”, ucap Udin setengah berbisik. Dengan hati-hati dia menghunus kain kafan sambil mendorong mayat. Di beberapa bagian, kulit bahkan daging Darto ada yang menempel di kain mori. Udin tetap melanjutkan aksinya dengan menggulung kain mori. Bau busuk menyengat membuatnya mempercepat kegiatan itu. Setelah beres, dia kembalikan kayu penutup. Namun karena kesulitan, maka Udin membiarkan papan dalam kondisi miring. Dia langsung naik ke atas dan menimbun kembali kuburan. Demi ambisi Udin tega melakukan hal terkutuk itu pada sahabatnya sendiri. Serapi mungkin dia membenahi bagian luar, meskipun di dalamnya tidak sesuai dengan pemakaman yang layak. Harapan Udin di malam itu adalah semoga hujan turun, sehingga kuburan tidak terlihat baru di gali....
KAIN KAFAN JUMAT KLIWON
Sore ini..
Kamis, 3 Oktober 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
183 - 15
“Mas, maafkan aku mas..maafkan aku…” Sosok bermandi darah itu pun mulai mendekat ke arah Ipang. Jeruji dari besi itu dengan mudahnya di tembus begitu saja. Sosok itu dengan mudah juga melewati teman teman satu sel. Orang orang yang di lewatinya pun seakan tidak merasakan apa pun. Ipang yang merasa ngeri karena penampakan itu, lantas bangkit dan mencoba membangunkan teman di sebelahnya. Ipang meminta tolong dengan suara yang sangat gugup dan panik. Berkali kali ia menggoyang goyangkan tubuh temannya.
“Mas maafkan aku, tolong maafkan aku..” Sosok dengan leher menganga lebar itu kembali mengucapkan permintaan maaf, kali ini bahkan dengan kedua tangan maju seakan hendak memeluk Ipang. Ipang semakin ketakutan, ia juga semakin keras menggoncang tubuh temannya. Tapi jangankan terbangun, temannya justru tidur semakin nyenyak. Ipang yang tak kuasa melihat sosok menyeramkan itu, pada akhirnya tidak bisa berbuat apa-apa, sampai akhirnya ia pun limbung, lalu tidak sadarkan diri. Sementara itu, sosok perempuan bersimbah darah yang di lihat Ipang juga sudah menghilang tanpa bekas.
KUTUMPAHKAN DARAH ISTRIKU
Sore ini..
Kamis, 26 September 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
524 - 36
Hal itulah yang membuat teror satu kampung. Teror pocong Mumun yang meminta keadilan. Warga sudah menemui keluarga Mumun agar melakukan sesuatu, yakni membongkar makam dan melepas tali kain kafan Mumun. Namun mereka tidak mengizinkan siapapun membongkar makam Mumun. Atas hal itu satu kampung pun mencari keberadaan si pemuda untuk bertanggung jawab. Hingga akhirnya teror itupun terhenti saat si pemuda pulang tanpa nyawa. Di ketahui pemuda pemerkosa tersebut mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di tempatnya bekerja, karena dia di teror oleh pocong Mumun. Teror itu di ceritakan pada kawan satu pekerjaan. Sempat si pemuda mengaku dan berniat menyerahkan diri pada pihak berwajib, namun entah mengapa niat itu tidak pernah di laksanakan, dan justru dia memilih bunuh diri.
Memang sejak saat itu warga kampung aman dari teror, namun para pengguna jalan maupun orang yang singgah banyak yang bersaksi melihat penampakan pocong Mumun. Atas kabar yang sering muncul tersebut, maka keluarga Mumun menjual warung mereka dan pindah entah ke mana. Sampai sekarang tidak pernah terlihat sekalipun pihak keluarga yang menziarahi makam Mumun. Dan tidak pula ada warga yang berani membongkar makam serta melepas tali pocong Mumun.
“Mungkin teror kali ini ada kaitannya dengan ketidak adilan yang terjadi pada Mumun. Penampakan pocong tersebut menginginkan agar warga bertindak..” ucap sesepuh pada para warga.
Sore ini..
Kamis, 19 September 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
781 - 34
Dan saat hujan menyisakan gerimis rintik, Nina berpamitan pulang. Saat berjalan mengambil tasnya di kamar Puput, Nina di buat ngeri dengan Mbah Widji yang wajahnya begitu aneh. Meski memandang hanya sekilas saat melewati kamarnya, namun Nina merasa kalau ada yang tidak beres dengan perempuan tua itu. Nina juga masih mencium aroma bangkai yang sangat menyeruak. Anehnya, Puput tidak mencium sedikitpun aroma yang bersumber dari dalam kamar Mbah Widji.
Setelah Nina pulang, selang beberapa menit kemudian listrik menyala kembali. Puput langsung banting badan di ranjang kamarnya. Di saat itulah dia merasa ada yang mengganjal di punggungnya. Rupanya itu adalah sebuah buku. Saat di ambil, Puput merasa heran karena buku tersebut merupakan buku salah satu mata pelajaran milik Nina. Merasa penasaran, Puput membuka di mana ada salah satu kertas yang di tekuk. Di situ Nina menulis memberitahukan kalau Mbah Widji bukanlah Nenek Puput.
GETIH ANGET
Sore ini..
Kamis, 12 September 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
677 - 46
Bambang di kejutkan dengan kemunculan seorang lelaki berusia sekitar kepala empat. Di ajaknya Bambang menjauh menuju satu tempat. Di sana pria tersebut memperkenalkan diri sebagai Priyo. Dia mengaku kalau dia adalah sopir keluarga Ndoro Anthi sebelum Bambang. Sekitar tujuh bulan Priyo bekerja di sana, dan akhirnya melarikan diri dari rumah pesugihan tersebut. Priyo bercerita jika dia terpaksa melarikan diri karena merasa nyawanya terancam. Hal itu ada di pikirannya saat dia di haruskan menyatakan sebuah perjanjian oleh Bik Karti, yang mana harus menerima menjadi Abdi setia.
Namun sejak keluar dari rumah tersebut, hal buruk pun menimpanya. Satu persatu anggota keluarga mendapat celaka. Kini yang tersisa hanyalah dia dan Warti, istrinya. Sedangkan ke tiga anaknya meninggal dunia secara tidak wajar. Priyo pun mendatangi orang pintar, yang kemudian melakukan pagar ghaib padanya. Dan karena ada dendam atas meninggalnya tiga buah hati, malam ini Priyo bertekad mengakhiri persekutuan para penghuni rumah Pak Kirno dengan demit bangsa pesugihan.
“Kamu juga harus berani bersikap, Mas.. Jangan sampai apa yang menimpaku kelak juga menimpa keluargamu...”,
ABDI ( Misteri Rumah Pesugihan )
Sore ini..
Kamis, 5 September 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
786 - 13
DI TANGKAP, DITELANJANGI, DI BUNUH, DI BAKAR !!
GENTAYANGAN POCONG SEPASANG.
Sore ini..
Kamis, 29 Agustus 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
773 - 45
Ngumbah Kain Ireng.. Kudu Dadi Putih... Ngumbah Kain Ireng.. Kudu Dadi Putih...
Mujarno langsung tercekam ketakutan. Dia yakin sosok ghaib itu telah mengikutinya. Saat itu juga Mujarno keluar rumah menuju gardu ronda. Dia berharap masih ada orang ronda, sehingga dia bisa tidur di sana.
Dia merasa tenang ketika dari kejauhan tampak ada yang terlelap di gardu. Ketika sampai tanpa memperhatikan lebih dulu, Diapun langsung merebahkan diri adu bokong dengan orang tersebut. Sempat dia berfikir, kenapa hanya seorang saja yang ronda, ke mana tiga orang yang lain ? Seharusnya di jam segitu mereka tidak lagi keliling kampung. Tapi biasanya memang banyak yang jahil, yakni meninggalkan salah seorang yang tertidur. Dan pikiran itu membuat Mujarno sedikit tenang.
Tapi hal itu hanya sebentar saja, karena Mujarno mendengar dengus nafas yang tidak biasa. Suara yang di dengar seperti orang yang mendekati sakaratul maut itu membuatnya bergidik. Dengan setengah ragu Mujarno balik badan untuk melihat siapa warga yang ronda malam itu. Namun justru pemandangan mengerikan yang dia lihat. Yang berada di sampingnya adalah sosok Nenek yang di temuinya di sendang tadi. Nenek tersebut terbujur menghadap ke atas dengan mengeluarkan nafas dari mulutnya yang menganga. Sementara matanya terbelalak menakutkan!!!
KAIN KAFAN HITAM
Kamis, 22 Agustus 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
530 - 28
Margono pun telah berlindung di balik selimut. Sialnya, suara tetesan air itu kini terdengar jelas di kamarnya, seperti menetes mengenai kasur. Terbawa rasa penasaran ia pun membuka selimut yang menutupi wajahnya. Seketika itu tersentaklah ia, ketika dengan jelas di dapati tetesan tetesan air membasahi kasurnya. Margono nyaris terpekik karena yang ia lihat ternyata bukanlah tetesan air, melainkan darah. Dan kasurnya telah mulai basah oleh cairan merah. Margono menengadah mencari sumber tetesan itu. Tapi ia tidak melihat plafon rumahnya basah. Tidak terlihat bekas apa pun di sana. lantas tetesan darah itu darimana?
Margono langsung panik saat itu juga. Kembali ia mengamati cairan merah pekat kehitaman itu, di saat itulah ia mendengar suara seorang perempuan dari sudut kamarnya. “Di sini, Mas…”
ARWAH SANG PELAKOR
Kamis, 15 Agustus 2014
Pukul : 17.00 WIB
Semoga Terhibur...
530 - 21
Golek ini menjadi rebutan segala pihak saat tahu tuahnya yang luar biasa. Bukan hanya sebagai kewibawaan, namun juga bertuah sebagai kemuliaan dan sebagai penarik rezeki.
Karena banyaknya orang yang berburu golek tersebut, maka orang-orang sakti pun ikut membuat golek kencono. Ada yang memberi nama Golek Kencono Wungu, sesuai dengan tujuan awal di buatnya golek tersebut. Namun bahan pembuatannya tidak semua dari emas murni. ?
Dan ini adalah kisah nyata yang di alami oleh Ratno, seorang pemuda yang mengaku pernah memiliki golek kencono, hingga derajatnya terangkat.
Ratno berkisah jika kejadian tersebut berawal di tahun 1983, yang mana saat itu dia berusia 12 tahun.
GOLEK KENCONO WUNGU
Kamis, 8 Agustus 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga terhibur..
260 - 9
Golek ini menjadi rebutan segala pihak saat tahu tuahnya yang luar biasa. Bukan hanya sebagai kewibawaan, namun juga bertuah sebagai kemuliaan dan sebagai penarik rezeki.
Karena banyaknya orang yang berburu golek tersebut, maka orang-orang sakti pun ikut membuat golek kencono. Ada yang memberi nama Golek Kencono Wungu, sesuai dengan tujuan awal di buatnya golek tersebut. Namun bahan pembuatannya tidak semua dari emas murni. ?
Dan ini adalah kisah nyata yang di alami oleh Ratno, seorang pemuda yang mengaku pernah memiliki golek kencono, hingga derajatnya terangkat.
Ratno berkisah jika kejadian tersebut berawal di tahun 1983, yang mana saat itu dia berusia 12 tahun.
GOLEK KENCONO WUNGU
Kamis, 8 Agustus 2024
Pukul : 17.00 WIB
Semoga terhibur..
382 - 15
Menyuguhkan Video dari cerita kiriman kisah nyata yang divisualkan lewat media Kertas dan Pen ( apapun itu ).
Pen Invasion akan membuka kontribusi untuk sahabat yang punya cerita seram dan ingin dibuatkan video bergambar,
Cerita bisa dikirim lewat email : ruangjenazah@gmail.com
Persyaratan :
1. File Word atau PDF
2. Font Size : 12
3. Minimal 4 Page
4. Sertakan nama / Link URL
Kunjungi fanspage Pen Invasion kami :
www.facebook.com/Pen-Invasion-102965574508123/?ref…
Kunjungi Instagram Pen Invasion :
www.instagram.com/pen.invasion/