Channel Avatar

tvMu Channel @UCQ6rjPZ_Zj7yK9A5jJWCohA@youtube.com

398K subscribers - no pronouns :c

Televisi Muhammadiyah merupakan televisi resmi milik Persyar


Welcoem to posts!!

in the future - u will be able to do some more stuff here,,,!! like pat catgirl- i mean um yeah... for now u can only see others's posts :c

tvMu Channel
Posted 9 hours ago

Pelatihan positif bermedia sosial menjadi sarana yang baik bagi penguatan sumber daya manusia di lingkungan Muhammadiyah. Untuk itu, pelatihan positif bermedia sosial di gelar di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Sabtu-Ahad, 7-8 September 2024.

Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Izzul Muslimin mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan salah satu tindak lanjut hasil Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo dua tahun yang lalu, yaitu agar arif dan bijaksana dalam menggunakan media sosial.

"Medsos sudah menjadi realitas kehidupan, kita tidak bisa menghindari. Tapi harus dikelola dengan baik dan bijak", pesannya.

Oleh karena itu, setelah pelatihan ini kader Muhammadiyah NTT diharapkan menjadi agen agen perubahan untuk praktik positif bermedia sosial. "Kita punya peran besar agar Indonesia tetap utuh dan bersatu", tegasnya.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) NTT, Mukhsin Masri pun berterima kasih kepada PP Muhammadiyah dan Kemenko PMK karena Muhammadiyah NTT dipercaya menjadi salah satu tuan rumah.

"Semoga pelatihan ini dapat semakin menguatkan syiar Muhammadiyah di media sosial jelang Milad ke-112 dan Tanwir di NTT tahun ini", harapnya.

#RevolusiMental #PositifBermediaSosial #KemenkoPMK #Muhamadiyah #tvMu #CerdasMencerahkan

49 - 2

tvMu Channel
Posted 1 day ago

Rangkaian kegiatan gerakan nasional revolusi mental di Kupang di antaranya adalah Aksi Tanam Pohon di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), Makan Sehat untuk pencegahan stunting, serta Pelatihan Positif Bermedia Sosial bagi tenaga pendidik di lingkungan Muhammadiyah.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) NTT, Mukhsin Masri berterima kasih kepada PP Muhammadiyah dan Kemenko PMK karena Muhammadiyah NTT dipercaya menjadi salah satu tuan rumah.

"Bagi kami, ini merupakan kegiatan pemanasan menjelang Tanwir Muhammadiyah di Kupang, kami akan siapkan sebaik-baiknya" ujarnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Prof. Dr. Zainur Wula, M.Si, turut mendukung program ini dan memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan daerah atas upaya pencegahan stunting. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara UMK dan pemerintah Provinsi NTT dalam menangani masalah stunting di wilayah tersebut.

"Kami mendukung semua kebijakan pemerintah, baik pusat maupun daerah, khususnya dalam hal pencegahan stunting. Kami di UMK juga terus melaksanakan program pencegahan stunting melalui LPPPM, dan kami berkomitmen untuk melanjutkan program-program positif ini," jelas Zainur.

#RevolusiMental #Stunting #kemenkoPMK #Muhamadiyah #tvMu #CerdasMencerahkan

46 - 0

tvMu Channel
Posted 1 day ago

Aksi Tanam Pohon dilakukan Kemenko PMK dengan menggandeng Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Nusantara Tenggara Timur (NTT) dan Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) yang dikenal sebagai Kampus Multikultural karena mayoritas mahasiswanya adalah non Muslim.

Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Zainur Wula menyambut baik kegiatan aksi Tanam Pohon di kampus UMK karena dapat mengajak mahasiswa menjadi agen kosmopolitan dan cinta lingkungan. "Tugas kita tidak hanya mendidik dalam kelas, aksi tanam pohon memberikan edukasi pada mahasiswa agar mereka cinta akan lingkungan", jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah NTT, Mukhsin Masri menyampaikan refleksi bahwa aksi tanam ini manusia dapat belajar dari falsafah pohon.

"Pohon di Kota Karang (Kupang), tumbuhnya sangat sulit, maka butuh perjuangan agar pohon yang kita tanam tetap tumbuh dan memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan alam semesta", ungkapnya.

Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Izzul Muslimin hadir membuka acara rangkaian kegiatan tersebut. Menurutnya, Aksi Tanam Pohon adalah awal mula menanam kebaikan bagi alam semesta.

Ia menambahkan rangkaian kegiatan ini merupakan program kerja sama yang baik antara Muhammadiyah dengan Kemenko PMK dan membuktikan bahwa Muhammadiyah hadir di Kupang menjadi rahmatan lil alamin.

#RevolusiMental #AksiTanamPohon #KemenkoPMK #Muhamadiyah #tvMu #CerdasMencerahkan

77 - 0

tvMu Channel
Posted 5 days ago

Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil, karena kebaikan dan keadilan itu bersifat universal, kepada orang-orang kafir yang tidak memerangi kamu karena agama dengan menekankan kebebasan dan toleransi beragama; dan tidak mengusir kamu dari kampung halaman kamu, karena kamu beriman kepada Allah.

Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil baik terhadap dirinya sendiri maupun terhadap orang lain.
Wallahu a'lam.

#Hikmah
#Toleransi
#Muhammadiyah
#tvMuhamamdiyah
#CerdasMencerahkan

124 - 11

tvMu Channel
Posted 1 week ago

Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-6 September 2024 disambut baik oleh Pemuda Muhammadiyah bersama organisasi kepemudaan lintas Iman.

Dalam konferensi pers di Jakarta pada Selasa (3/9), Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Emaridial Ulza mengatakan kedatangan Paus Fransiskus menjadi hal yang sangat penting dan kebanggaan bangsa Indonesia, terutama bagi Pemuda Muhammadiyah yang fokus pada program pemuda negarawan.

"Gerakan ini menjadi bukti bahwa di Indonesia ini terkait dengan toleransi, isu-isu kemanusiaan itu menjadi sangat penting", ungkap Ulza.

Indonesia sudah dua kali dikunjungi oleh Paus, terakhir tahun 1989 oleh Paus Yohanes (Paulus II) ketika itu. Setelah 35 tahun berlalu, Indonesia mendapat kehormatan dikunjungi kembali oleh Paus Fransiskus.

"Di sini tentu nilai-nilai kemanusiaan, nilai-nilai toleransi dari pemimpin dunia, pemimpin agama Katolik tentu menjadi suatu kebanggaan kita sebagai negara yang memiliki (keragaman) agama yang begitu banyak di Indonesia, dan kita tetap tumbuh dan berkembang dengan baik" ujar Ulza.

#PausFransiskus #Indonesia #PemudaMuhammadiyah #Muhamadiyah #tvMu #CerdasMencerahkan

62 - 1

tvMu Channel
Posted 1 week ago

Di tengah kesibukan dan jadwal yang padat, Paus Fransiskus berkenan berkunjung ke Indonesia dengan menggunakan pesawat komersial dan menempuh perjalanan yang sangat jauh dan tidak menginap di hotel berbintang.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengapresiasi keteladanan yang ditunjukkan oleh Paus Fransiskus tersebut.

"Hal itu menunjukkan keteladanan yang dapat menjadi inspirasi penting bagi para pemimpin bangsa di tingkat nasional dan ranah global", tutur Haedar melalui pernyataan pers, Selasa (3/5).

Ia pun mengimbau kepada bangsa Indonesia sebagai tuan rumah, sudah seharusnya menyambut dan menghormati kunjungan Paus Fransiskus dengan penuh keramahan dan kesantunan yang mencerminkan budaya dan peradaban Indonesia yang luhur.

Kepada pemerintah Indonesia, Muhammadiyah menyarankan agar pertemuan ini dapat dijadikan momentum untuk menyampaikan dan mendialogkan masalah-masalah perdamaian dan posisi Indonesia dalam perdamaian dunia, khususnya masalah Palestina.

#PausFransiskus #Indonesia #Muhamadiyah #tvMu #CerdasMencerahkan

148 - 4

tvMu Channel
Posted 1 week ago

Pelatihan Takmir Berdaya sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan wirausaha takmir masjid, dengan penekanan pada penguatan nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong.

Pelatihan Takmir Berdaya diikuti oleh 30 peserta yang merupakan perwakilan dari Takmir Masjid Muhammadiyah di Kabupaten Kudus. Diharapkan setelah pelatihan ini, Takmir dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam meningkatkan kemandirian masjid yang dikelola masing-masing.

Pelatihan Takmir Berdaya yang dilaksanakan di Kudus ini baru pertama kali digelar sebagai bagian dari GNRM yang dikoordinir Muhammadiyah.

“Semoga nanti bermanfaat dan dapat direplikasi di daerah lain.” harap Sofyan, Koordinator Tim Kerja GNRM PP Muhammadiyah.

#TakmirBerdaya #RevolusiMental #Muhamadiyah #KemenkoPMK #Ad

124 - 5

tvMu Channel
Posted 2 weeks ago

Muhammadiyah bekerja sama dengan Kemenko PMK membagikan makanan sehat kepada anak-anak di Kudus, Jawa Tengah. Makan sehat dibagikan kepada 30 peserta didik dari TK ABA 1, TK ABA 2 dan TK ABA 3 Kudus masing-masing 10 siswa.

Pemberian makan sehat secara simbolis dilaksanakan oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, Izzul Muslimin, didampingi oleh Koordinator Tim Kerja Gerakan Nasional Revolusi Mental Muhammadiyah, Muhammad Sofyan, Sekretaris PDM Kudus, Zulfa Kurniawan dan Ketua Majelis PAUD Dasmen PD Aisyiyah Kudus, Dian Handayani.

Dian menuturkan Aisyiyah Kudus sangat mendukung kegiatan ini. Ia menyebutkan pihaknya juga memiliki program serupa untuk mendukung pencegahan stunting.

”Pimpinan Daerah Aisyiyah Kudus juga memiliki program, dimana setiap ranting ’Aisyiyah kami berikan amanah untuk melaksanakan pencegahan stunting, dengan melakukan pendampingan secara intensif selama 3 bulan berturut-turut dan memastikan kecukupan gizi bagi tumbuh kembang anak-anak yang didampingi. Pendampingan ini menggunakan dana mandiri dari ranting ’Aisyiyah setempat.” tutur Dian.

Kegiatan pemberian makan sehat ini dilakukan sebagai bagian dari gerakan nasional revolusi Mental. Selain di Kudus, aksi ini juga dilakukan di beberapa wilayah lain seperti Batam (Kepri), Samarinda (Kaltim) dan Kupang (NTT).

#GerakanMakanSehat #RevolusiMental #Muhammadiyah #KemenkoPMK #Ad

130 - 1

tvMu Channel
Posted 2 weeks ago

Menyikapi dinamika politik yang berkembang di Indonesia usai putusan MK terkait ambang batas pencalonan kepala daerah, hingga upaya DPR ingin merevisi UU Pilkada, sejumlah organisasi otonom (ortom) Muhammadiyah turut bersuara. Bagaimana sikap mereka?

213 - 20

tvMu Channel
Posted 2 weeks ago

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengaku sulit memahami langkah dan keputusan DPR yang bertentangan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan persyaratan calon kepala daerah dan ambang batas pencalonan kepala daerah.

Menurut Mu’ti, DPR tidak semestinya berseberangan, berbeda, dan menyalahi putusan MK dalam masalah persyaratan calon kepala daerah dan ambang batas pencalonan kepala daerah dengan melakukan pembahasan RUU Pilkada 2024.

“Langkah DPR tersebut selain dapat menimbulkan masalah disharmoni dalam hubungan sistem ketatanegaraan, juga akan menjadi benih permasalahan serius dalam Pilkada 2024. Selain itu akan menimbulkan reaksi publik yang dapat mengakibatkan suasana tidak kondusif dalam kehidupan kebangsaan,” jelas Mu’ti melalui pesan singkat, Kamis (22/8).

DPR dan Pemerintah hendaknya sensitif dan tidak menganggap sederhana terhadap arus massa, akademisi, dan mahasiswa yang turun ke jalan menyampaikan aspirasi penegakan hukum dan perundang-undangan.

“Perlu sikap arif dan bijaksana agar arus massa tidak menimbulkan masalah kebangsaan dan kenegaraan yang semakin meluas,” pungkas Mu’ti.

#MK #DPR #Politik #Muhammadiyah #Berkemajuan #tvMuhammadiyah #CerdasMencerahkan

227 - 16