10:57

DAY4Part#3 Section cut utk analisis gaya lateral per tingkat

16:34

DAY4Part#9 Apa itu Chord dan kolektor?

09:12

DAY4Part#2 Section cut utk analisis berat diapragma

14:14

DAY4Part#10(END)Lanjutan Analisis Gaya Dalam Diaphragma (Elemen Kolektor)

10:15

DAY4Part#4 Analisis Gaya desain Diaphragma

12:57

DAY4Part#8 Analisis Gaya Dalam diaphragma Elemen chord

11:25

DAY4Part#5 Cara Input beban desain Diaphragm

16:57

DAY4Part#1 Mengapa Analisis Diapragma?

17:14

DAY4Part#7 Contoh evaluasi flexibilitas diaphragm

13:32

DAY4Part#6 evaluasi Flexibilitas diapragm

13:00

DAY#3Part#13 Penskalaan Gaya gempa modal response sspektrum

12:49

DAY#3Part#14 Kombinasi beban gempa horizontal dan vertikal

14:21

DAY#3Part#15 END perhitungan-input kombinasi beban

09:48

DAY#3Part#5 Olah Data Simpangan Pusat massa New

16:26

DAY#3Part#6 Section Cut modeling utk faktor Redudansi

07:37

DAY#3Part#9 Struktur Gedung yang tidak memenuhi syarat Story Drift

09:34

DAY#3Part#8 Kesimpulan NIlai Faktor Redudansi Rencana

15:22

DAY#3Part#12 Struktur yang tidak memenuhi kestabilan P Delta

12:06

DAY#3Part#7 Analisis Geser tingkat utk faktor redudansi

10:48

DAY#3Part#10 input beban untuk analisis P Delta

10:01

DAY#3PART#11 Analisis Kestabilan P Delta

09:07

DAY#3Part#1 Konsekuensi ketidakberaturan

14:24

DAY#3Part#2 Analisis Modal Response Spektrum

15:00

DAY#3Part#3 Kombinasi Ragam Getar (CQC) & Penskalaan Simpangan

06:39

DAY#3Part#4 Special Join pada Center Of Mass

09:18

DAY#2Part#13 Kombinasi Arah Gempa Untuk Ketidakberaturan Horizontal

16:09

DAY#2Part#14 Analisis Data untuk ketidakberaturan Horizontal tipe 1

10:56

DAY#2Part15 (END) Evaluasi Ketidakberaturan Horizontal tipe 1~5

17:50

DAY#2Part#12 Gaya Gempa untuk Cek Ketidakberaturan Horizontal

09:36

DAY#2 Part11 Evaluasi Ketidakberaturan Vertikal Tipe 5

16:39

DAY#2 Part6 Definisi Ketidakberaturan Vertikal SNI 1726 2019

14:47

DAY#2 Part7 Definisi Ketidakberaturan horizontal SNI 1726 2019

08:01

DAY#2 Part8 Definisi Ketidakberaturan horizontal#2 SNI 1726 2019

15:10

DAY#2 Part9 Evaluasi Ketidakberaturan Vertikal Tipe 1

06:35

DAY#2 Part10 Evaluasi Ketidakberaturan Vertikal Tipe 2~4

14:52

DAY#2 Part3 Kontrol Berat Bangunan

16:40

DAY#2 Part4 Kontrol Periode Natural (T) Bangunan

05:55

DAY#2 Part5 Apa Si Torsi Tak Terduga ituu?

13:53

DAY#2 Part2 Apa itu Diaphragma?

09:53

DAY#2 Part1Tumpuan Dasar Kolom dan Innersia Cracked Section

07:22

DAY#1Part#9 (extend) Menyempurnakan Pelat Lantai

24:25

DAY#1Part#8 Modeling Tangga Menggunakan Elemen Frame

09:12

DAY#1Part#1 Mengapa membuat 3D modeling sebelum hitung beban gempa?

07:23

DAY#1PART#2 Deskripsi Gedung yang Dimodelkan

19:13

DAY#1Part#6 Input beban Mati Tambahan Dalam Struktur

16:27

DAY1Part#5 Penetapan Dimensi Balok-Kolom-Pelat

18:59

DAY#1Part#4 Cara Pakai Fitur Extend di SAP2000 ( Komponen Pelengkap)

09:22

DAY#1Part#7 Geometri dan Elemen Tangga

12:34

DAY#1Part#9 (END) Checking Model Tangga dan copy 10 lantai

18:55

DAY#1Part#3 Modeling Gedung 10 lantai? Pakai Template Aja!

05:43

Part#3 (END) Reduksi ebban hidup untuk Prelim Kolom

05:00

Part#2 Reduksi Beban Hidup untuk analisis pelat

11:30

Part#1 Reduksi Beban hidup untuk input analisis struktur

05:57

Ternyata nilai beban hidup booleh direduksi (SNI 1727-2020)

08:18

Part#1 Ternyata tegangan geser itu arahnya horizontal?!

06:59

Part#2 Ini jawaban nya mengapa tegangan geser arahnya horizontal

06:47

Part#3 Ini ternyata asal rumus tegangan geser SNI kayu

05:34

Part#4 Distribusi tegangan geser ternyata berbentuk parabola

05:06

Part#5 Ini caranya menghitung tegangan geser izin SNI 7973 2013

06:58

Part#6 Ternyata selain kuat geser, ada juga yang namanya kuat tumpu!