High Definition Standard Definition Theater
Video id : juFUdZN3Rhg
ImmersiveAmbientModecolor: #cdbd77 (color 2)
Video Format : (720p) openh264 ( https://github.com/cisco/openh264) mp4a.40.2 | 44100Hz
Audio Format: 140 ( High )
PokeEncryptID: 7099f2336fb28aa9e24a32dd4858f956889dba4121ec04585cc25e9d59c7d92e5f43fd23cb4a73bfc2e0c5f87b12b28a
Proxy : eu-proxy.poketube.fun - refresh the page to change the proxy location
Date : 1739121627305 - unknown on Apple WebKit
Mystery text : anVGVWRaTjNSaGcgaSAgbG92ICB1IGV1LXByb3h5LnBva2V0dWJlLmZ1bg==
143 : true
Walau belum matang rasanya sudah manis #budidayaanggur #carapruninganggur #berkebunanggur
 60 FPS video
32 Views • Nov 9, 2024 • Click to toggle off description
Pemupukan yang tepat adalah kunci sukses dalam budidaya anggur untuk mendapatkan hasil buah yang optimal. Berikut ini adalah panduan pemupukan untuk tanaman anggur, dari awal tanam hingga pemeliharaan rutin.

1. Tahap Persiapan Tanah dan Penanaman Awal

Pada saat persiapan lahan, penting untuk memastikan bahwa tanah memiliki kandungan organik yang baik dan cukup unsur hara untuk mendukung pertumbuhan awal tanaman.

Kompos dan Pupuk Kandang: Sebelum menanam bibit anggur, campurkan tanah dengan kompos atau pupuk kandang matang sebanyak 10-15 kg per lubang tanam. Ini akan memperkaya tanah dengan nutrisi dasar seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K).

Pupuk Dasar: Campurkan NPK 16-16-16 sekitar 100 gram di dasar lubang tanam. Pupuk ini membantu menyediakan nutrisi awal yang dibutuhkan anggur untuk memulai pertumbuhannya.


2. Tahap Pertumbuhan Vegetatif (Usia 1–3 Bulan)

Setelah anggur mulai bertunas dan memasuki fase pertumbuhan daun dan batang, diperlukan nutrisi tambahan untuk mendukung perkembangan vegetatif.

Pemupukan Nitrogen (N): Pada fase ini, tanaman memerlukan nitrogen tinggi untuk perkembangan daun. Berikan pupuk dengan kandungan nitrogen, seperti urea atau NPK 16-16-16, sebanyak 50–100 gram per tanaman setiap bulan.

Pupuk Organik Cair (POC): POC dari fermentasi kulit pisang atau bahan organik lain bisa diberikan setiap 1–2 minggu sekali. Ini membantu melengkapi kebutuhan unsur mikro.


3. Tahap Pertumbuhan Tunas dan Pemeliharaan Rutin (Usia 4–6 Bulan)

Pada fase ini, tanaman membutuhkan tambahan kalium (K) untuk memperkuat batang dan mempersiapkan fase berbunga.

Pemupukan NPK Seimbang: Gunakan NPK 16-16-16 atau NPK yang berimbang sebanyak 100–150 gram setiap bulan untuk membantu tanaman tetap mendapatkan unsur hara esensial.

Asam Amino atau Asam Humat: Aplikasi pupuk yang mengandung asam amino atau asam humat membantu dalam memperkuat akar dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Asam humat juga baik untuk memperbaiki struktur tanah di sekitar akar.

Magnesium (Mg): Berikan magnesium sulfat (jika tersedia) sekitar 10–20 gram per tanaman sebulan sekali untuk mendukung fotosintesis, terutama bila daun terlihat kekuningan.


4. Tahap Pembungaan dan Pembuahan (Usia 6–12 Bulan)

Saat memasuki fase ini, anggur memerlukan nutrisi yang lebih seimbang, dengan tambahan kalium (K) untuk kualitas buah.

NPK dengan Kalium Tinggi: Gunakan pupuk NPK dengan perbandingan seperti 12-12-17 atau 10-10-20, sebanyak 150 gram per tanaman setiap 3–4 minggu. Ini membantu meningkatkan kualitas buah.

Pupuk Mikro: Tambahkan pupuk mikro yang mengandung boron dan kalsium untuk membantu proses pembungaan dan pembentukan buah.

POC dari Kulit Pisang dan Semangka: Aplikasi POC yang kaya kalium (misalnya dari kulit pisang atau semangka) secara berkala dapat meningkatkan kadar gula pada buah.


5. Tahap Pemeliharaan Pasca Panen

Setelah panen, berikan nutrisi tambahan agar tanaman tetap sehat dan siap untuk musim berikutnya.

Pupuk Organik: Tambahkan kompos atau pupuk kandang untuk menjaga kesuburan tanah setelah masa panen.

Pemupukan NPK Berimbang: Berikan kembali NPK 16-16-16 dengan dosis 100–150 gram setiap bulan untuk mempertahankan pertumbuhan daun dan batang.

Magnesium dan Asam Humat: Lanjutkan pemberian magnesium dan asam humat untuk memperbaiki kesehatan akar dan daun.


Tips Tambahan:

Perhatikan pH Tanah: Tanaman anggur tumbuh optimal pada pH tanah antara 5,5–7. Periksa pH secara berkala dan tambahkan kapur dolomit jika pH terlalu rendah.

Pengendalian Pupuk: Hindari pemupukan berlebihan karena dapat menyebabkan kerusakan akar dan memengaruhi kualitas buah.

Irigasi yang Cukup: Pemupukan harus diiringi dengan penyiraman yang cukup, terutama pada musim kemarau.


Dengan pemupukan yang teratur dan sesuai tahapan, anggur akan memiliki nutrisi yang cukup untuk tumbuh sehat dan menghasilkan buah yang optimal.
Metadata And Engagement

Views : 32
Genre: Howto & Style
License: Standard YouTube License
Uploaded At Nov 9, 2024 ^^


warning: returnyoutubedislikes may not be accurate, this is just an estiment ehe :3
Rating : 0 (0/0 LTDR)

0% of the users lieked the video!!
0% of the users dislieked the video!!
User score: 0.00- Overwhelmingly Negative

RYD date created : 2024-11-10T04:05:08.816817Z
See in json
Connections
Nyo connections found on the description ;_; report an issue lol

4 Comments

Top Comments of this video!! :3

@DodiAr-hr6gg

2 months ago

Beli bibitnya kmna

1 |

@hadiatsupriatna5876

2 months ago

Varian apa om? Berapa harga bibitan nya om Zul???

1 |

Go To Top