@Radiohitam

10 months ago

Tsutomu Miyazaki adalah Pembunuh berantai yang telah membunuh 4 gadis kecil pada tahun 1980 di Jepang. Ia dijuluki sebagai seorang “OTAKU KILLER” karena obsesinya terhadap Anime dan Pornografi.

Lahir tahun 1962 dengan kondisi prematur, ia mengalami cacat ditangannya. Miyazaki adalah seorang korban pembullyan akibat dari kondisi fisiknya yang cacat. Ketika foto bersama di sekolah pun ia menyembunyikan tangannya yang cacat, karena rasa malu yang ada dalam dirinya.

Keluarganya tidak peduli dengannya, yang mereka pedulikan hanyalah materi dan kesuksesan, sehingga Miyazaki menjauhi keluarganya.

“Ketika saya berbicara dengan keluarga saya tentang masalah yang saya alami, mereka mengabaikan saya” ungkap Miyazaki setelah ditangkap atas pembunuhan yg dilakukannya.

Miyazaki melakukan pembunuhan berantai terhadap 4 anak perempuan yang rata-rata berumur 4-5 tahun, pada waktu yang berbeda.

Cara yang Miyazaki lakukan pada 3 korbannya yaitu menculik mereka dengan mobil, lalu membawanya ke dalam hutan, kemudian ia menelanjangi dan memotret mereka, lalu membunuh mereka dan menyetubuhinya. Setelah itu, ia mengambil pakaian mereka ke apartemennya, dan membiarkan tubuh mereka membusuk di hutan.

Akan tetapi, yang lebih mengerikan adalah korban terakhirnya yang ia bunuh dengan cara yang sama, namun tubuhnya ia bawa ke apartemennya dan melakukan pelecehan seksual terhadap mayatnya, memotong-motong dan memakan bagian tubuhnya dan meminum darah dari gadis kecil malang tersebut.

Pada saat itu, di prefektur Saitama Jepang terjadi kegaduhan yang massif diantara orang tua yang memiliki gadis kecil. Akibat dari penculikan dan pembunuhan yang dilakukan Miyazaki.

Saat penangkapan, polisi menggeledah mobil dan apartemennya yang didapati bukti yang sangat mengerikan di kamarnya.

Polisi menemukan lebih dari 5.000 kaset video yang berisi film dan anime yang memiliki genre Slasher, serta videotape yang isinya rekaman saat ia menganiaya dan melakukan pelecehan terhadap mayat. Selain itu, polisi juga menemukan foto-foto korban dan potongan pakaian, dan yang lebih mengerikannya lagi ia menyimpan korban ke-4 di kamar tidurnya dengan kondisi yang sudah membusuk yang salah satu tangannya hilang.

Sepanjang persidangan ia tampak tenang dan tak peduli dengan perbuatannya ataupun nasib yang akan ia terima.

Coba googling tangan si psikopatnya. Makin ngeri !
Komen di bawah yang uda liat !!!

@RadioHitam #RadioHitam
“Cobalah tuk tersenyum setelah tau”

2 |