Asteroid, komet, dan meteoroid adalah benda-benda kecil di tata surya yang berbeda dalam komposisi, lokasi, dan perilaku. Berikut perbedaannya:


1. Asteroid.

Benda kecil berbatu yang mengorbit Matahari, terutama di Sabuk Asteroid antara Mars dan Jupiter.

Komposisi: Sebagian besar terdiri dari batuan dan logam.

Ukuran: Lebih besar dibanding meteoroid, dengan diameter mulai dari beberapa meter hingga ratusan kilometer.

Ciri Utama: Tidak memiliki atmosfer atau ekor seperti komet.


2. Komet

Benda kecil yang mengorbit Matahari dalam jalur elips panjang, biasanya berasal dari wilayah luar tata surya seperti Sabuk Kuiper atau Awan Oort.

Komposisi: Campuran es, debu, dan material organik.

Ciri Utama: Saat mendekati Matahari, komet memanas dan menghasilkan ekor yang terdiri dari gas dan debu yang bercahaya.


3. Meteoroid

Potongan kecil dari asteroid atau komet yang berada di ruang angkasa.

Komposisi: Bisa terdiri dari batuan, logam, atau campuran keduanya.

Ukuran: Lebih kecil dibanding asteroid, biasanya kurang dari 1 meter.


Hubungan:

Ketika meteoroid memasuki atmosfer Bumi, ia disebut meteor dan menghasilkan kilatan cahaya (bintang jatuh).

Jika meteoroid tidak habis terbakar dan mencapai permukaan Bumi, ia disebut meteorit.


Kesimpulan:

Asteroid: Batuan besar yang mengorbit Matahari.

Komet: Benda es yang menghasilkan ekor saat mendekati Matahari.

Meteoroid: Fragmen kecil dari asteroid atau komet.



#luarangkasa #shortvideo #faktaunik #faktaluarangkasa #fakta #faktaruangangkasa #faktamenarik #asteroid #komet #meteorid